Terens Puhiri (jurnalmedan.pikiran-rakyat.com)
Tiga "Papua" membuat Timnas Indonesia unggul 3-0 atas Timor-Leste di leg kedua FIFA Match Day yang digelar pada Minggu (30/1/2022).
Dengan kemenangan pada laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, itu Garuda mendapatkan tambahan poin 3,78 sehingga total poin yang dikemas Indonesia menjadi 1001,6 sehingga ranking FIFA Indonesia kini berada di posisi ke 160.
Posisi ini sebelumnya diduduki Singapura. Maka dengan demikian The Lions kini tergeser ke posisi ke 161.
Peringkat FIFA teranyar sendiri bakal dirilis pada 10 Pebruari mendatang. Maka dengan demikian, Timnas Indonesia masuk pot 3 Kualifikasi Piala Asia 2023, dan Singapura di pot 4.
Drawing pembagian grup itu akan dilaksanakan pada 24 Pebruari 2022 nanti.
Singapura sendiri tidak ikutan FIFA Match Day dengan alasan karena belum mempunyai pelatih baru. Setelah Tatsuma Yoshida asal Jepang mengundurkan diri usai Piala AFF 2020 yang lalu.
Tentunya tugas lebih ringan di pot 3 ketimbang di pot 4 lantaran menghindarkan segrup dengan tim-tim yang dinilai lebih kuat.
Ketiga "Papua" yang dimaksud adalah Terens Puhiri, Ricky Kambuaya, dan Ramai Rumakiek.
Pemain Borneo FC Terens Puhiri membuat Indonesia sudah unggul ketika laga berjalan 5 menit.
Menerima umpan dari Ricky Kambuaya, pemain kelahiran Jayapura, 13 Oktober 1996 itu membawa bola memasuki kotak penalti. Kiper Junildo Manuel yang mendekati dikecoh Terens. Gol.
Sebelum jeda babak pertama, Indonesia menambah keunggulan lewat Ramai Rumakiek.
Sejatinya gol yang diciptakan oleh wonderkid Persipura Jayapura di menit ke 41 itu merupakan sebuah kejutan.
Siapa menyangka jika Rumakiek melepaskan tembakan dari luar kotak penalti dari posisi sulit yang dihalangi sejumlah pemain lawan. Namun bola masuk!
Memasuki babak kedua, laga sempat berjalan buntu. Namun pemain Persebaya Surabaya Ricky Kambuaya memecahkannya di menit ke 74.
Membawa bola dari tengah lapangan, pemain kelahiran Sorong, 5 Mei 1996 itu melepaskan tembakan terukur dan bersarang di gawang lawan.
Tidak ada lagi gol tercipta di sisa waktu yang ada hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir, skor 3-0 tetap bertahan menjadi milik Indonesia.
Kemenangan ini melengkapi kemenangan sebelumnya di "leg" pertama pada Kamis (27/2021) yang juga berakhir untuk kemenangan Indonesia atas Timor-Leste dengan skor 4-1.
Mantan pelatih Borneo FC Mario Gomez sempat mengungkapkan keheranannya mengapa anak asuhnya Terens Puhiri tidak juga dipanggil ke pelatnas untuk menjadi skuat Garuda beberapa waktu lalu.
Nama Terens Puhiri mulai mencuri perhatian ketika dia bermain untuk klub Liga Thailand pada tahun 2018 lalu dengan status pinjaman.Â
Bersama Pesut Etam di musim ini mutiara hitam itu sudah mencetak empat gol dan empat assist dari 20 laga. Namun secara keseluruhan ada paling tidak 25 gol yang diciptakannya dari 111 penampilan bersama klub Kalimantan itu.
"Dia main bagus. Saya heran kenapa dia tidak dipanggil ke pelatnas," kata Mario Gomez.
Aksi Terens juga sempat menjadi perhatian dunia ketika timnya bentrok dengan Mitra Kukar di pekan ke 31 Liga 1 2017.
"Dia (Terens Puhiri) mungkin manusia tercepat di muka bumi dengan golnya yang sukar dipercaya," tulis media terkemuka asal Amerika Serikat, ESPN (New England Sports Network).
Gol yang dibuatnya sangat cepat.
Membawa bola dari tengah lapangan, kiper Mitra Kukar Gerry Mandagi berusaha menutup ruang gerak Terens.
Namun Terens mengelabui Gerry dan menceploskan si kulit bundar ke gawang yang sudah kosong melompong.
Gol luar biasa itu menjadi perbincangan dunia setelah diunggah akun-akun media internasional.
Untuk melakoni FIFA Match Day melawan Timor-Leste, pada akhirnya Shin Tae-yong memanggil juga Terens Puhiri ke pelatnas. Dan kembali menunjukkan aksi mencetak golnya yang menawan.
Lantas siapakah yang menjadi man of the match dalam "leg" kedua kontra Timor-Leste itu?
Ternyata PSSI memang menobatkan Terens Puhiri sebagai pemain terbaik dalam laga itu. Berkat gol cepatnya di menit ke 5.
Patut diacungi jempol aset berharga Indonesia ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H