Terasa istimewa, karena Alfito yang bukan pemain unggulan tapi dia dapat mengalahkan para pemain unggulan.
"Insyaallah dapat keluar dari tekanan. Saya mainnya plong saja," kata Alfito yang mengaku sebelumnya cukup gugup menghadapi para pemain unggulan dan merasa tertekan.
Dengan demikian, maka Fito (panggilan akrabnya) akan bergabung dengan para pemain senior seperti Jonatan Christie atau Anthony Sinisuka Ginting.
Bukan saja satu-satunya wakil dari luar Jawa, sejarah juga tercatat Fito menjadi satu-satunya wakil dari Kalimantan Selatan yang menjadi penghuni pelatnas PBSI Cipayung. Dan juara Seleknas.
"Senang sekali dapat bergabung di pelatnas dengan para pemain seperti Ginting atau Jonatan yang selama ini hanya saya lihat dari televisi," kata pemain kelahiran Banjarmasin, 25 Pebruari 2003 itu.
Alfito juga mengakui tokoh idolanya selama ini adalah Anthony Sinisuka Ginting. "Dia langkahnya cepat sekali," katanya.
Kini Alfito bertekad untuk mengimbangi para pemain seniornya itu di pelatnas. Dan berharap menjadi pebulutangkis sehebat idolanya selama ini.
"Seperti mimpi bisa juara. Impian masa kecil saya untuk masuk pelatnas akhirnya terwujud," katanya.
Sebenarnya ada dua pebulutangkis lagi yang berasal dari luar Jawa, yaitu Sofy Al Mushira dan Muhammad Reza Al Fajri yang bernaung di PBSI Pengprov Sulawesi Selatan.
Namun Reza berasal dari klub PB Exist Jakarta yang menjadi juara tunggal putra kelompok Taruna.Â
Sedangkan Sofy yang berpasangan dengan Ridya Aulia Fatasya berasal dari PB Djarum yang keluar menjadi juara nomor ganda putri kelompok Dewasa.