ia berjanji
memberi kenyakinan
akan menikahi secepatnya
pabila uang sudah terkumpul
dengan kepastian
si Icha iyakan keinginan
pun Tatang tersenyum manis
mereka berdua saling berpelukan
obrolan tinggallah obrolan
lelaki itu melupakan ucapannya
sambil berlalu tertawa kegirangan
setelah merenggut lobang kenikmatan
sang wanita menangis pilu
ketika kabar tersebar di warung kopi
sungguh beruntung sekali dirimu kawan
sudah tanpa DP perawan lagi, celoteh si Paijo
Icha pun berlari
menjerit bagai ledakan gunung
engkau tak punya perasaan Tatang, teriaknya
lalu bersimpuh meratap nasib di atas sajadah lusuh
Surabaya, 16 Oktober 2017 l 22.00 wib
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H