Mohon tunggu...
Rudy Subagio
Rudy Subagio Mohon Tunggu... Lainnya - Just ordinary people, photograph and outdoors enthusiast, business and strategy learner..

Hope for the Best...Prepare for the Worst ...and Take what Comes. - anonymous- . . rudy.subagio@gmail.com . . Smada Kediri, m32 ITS, MM48 Unair

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Tren Kebugaran 2022: Dari Resolusi Hidup Sehat sampai Manajemen Kebugaran Pribadi

6 Januari 2022   22:57 Diperbarui: 7 Januari 2022   05:45 1124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi tidur (Sumber: Shutterstock via kompas.com)

Selain itu kurang tidur juga berdampak negatif pada mood seseorang serta menyebabkan penurunan perhatian dan daya ingat. Dampak lain adalah seseorang yang kurang tidur mungkin mengalami penurunan toleransi nyeri.

Apa yang menyebabkan kita sulit tidur?

Pertama karena gangguan cahaya, karena hormon melatonin yang membuat kita dapat tertidur sangat sensitif terhadap cahaya sehingga tubuh kita lebih sulit melepaskan hormon melatonin bila ada gangguan cahaya.

Bermain media sosial, menganggu jam tidur. Neuron paling terpengaruh oleh gelombang cahaya dari spektrum biru atau cahaya biru. Inilah jenis cahaya yang paling menonjol dalam lampu elektronik dari komputer dan smartphone

Kedua, faktor lain yang bisa menghambat tidur meliputi kondisi nyeri, pengaruh obat-obatan dan kebutuhan untuk selalu terhubung dengan pekerjaan melalui gadget atau keterhubungan dengan masyarakat modern.

Ketiga, penyakit sulit tidur atau insomnia. Penyebab insomnia ada berbagai macam namun yang paling utama karena stres psikologis, namun bisa juga karena nyeri kronis yang berkepanjangan dan dampak dari kurang tidur dalam jangka panjang.

Menurut penelitian Dr. Michael Irwin, profesor ilmu psikiatri dan biobehavioral di Davin Geffen School of Medicine, Los Angeles, ada sekitar 30 hingga 50 persen orang tua mengeluhkan insomnia.

Bagaimana agar kita bisa tidur nyenyak dan cukup?

Tidur yang berkualitas adalah tidur yang nyenyak dan tidur yang cukup adalah paling sedikit tujuh jam per hari.

Untuk mendapatkan tidur yang berkualitas dan cukup maka kita harus mengatasi penyebab kita sulit tidur dengan cara:

  • Tidur secara teratur, lebih awal lebih baik
  • Menata atau menyiapkan tempat untuk tidur yang nyaman, tanpa cahaya atau dengan cahaya seminim mungkin
  • Mengurangi pemakaian gadget dan tidak boleh membawa gadget pada saat akan tidur
  • Bila penyebabnya karena nyeri kronis atau penyakit lain seperti jantung, diabetes, asma dan lainnya maka penyakit tersebut harus diobati terlebih dulu.
  • Bila penyebabnya karena stres psikologis atau depresi maka masalah yang menyebabkan stress harus diselesaikan, baik dengan bantuan psikolog profesional, dengan obat-obatan, dengan melakukan terapi  seperti hipnoterapi dan sebagainya.

Setelah penyebab kita tidak bisa tidur cukup dan berkualitas sudah diatasi, langkah selanjutnya adalah bagaimana caranya agar kita bisa lekas terlelap dan tidur nyenyak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun