Mohon tunggu...
Rudy
Rudy Mohon Tunggu... Lainnya - Back to work

Refreshing

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Hari Osteoporosis Sedunia, Yuk "Nabung Tulang" Selagi Muda!

20 Oktober 2024   11:06 Diperbarui: 20 Oktober 2024   11:22 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Osteoporosis (jendelapuspita.com)

Apa yang kita ketahui tentang osteoporosis?

Tulang rapuh? Benar.

Tulang rapuh sangat mempengaruhi kehidupan seseorang dan menjadi tidak produktif.

Ada dua orang yang dekat dengan saya, keduanya mengalami penyakit osteoporosis ini.

Di kampung halaman dulu ada seorang bapak kenalan saya.

Dia menderita osteoporosis, punggungnya bungkuk.

Sejak muda dia kecanduan minum kopi dan merokok dan juga duduk saja dengan mager (malas gerak).

Jadi saya yakin penyebab penyakit dia karena merokok yang tak henti-henti juga duduk saja dengan jarang bergerak.

Mungkin juga kebanyakan minum kopi.

Dan di ibukota, seorang ibu langganan perusahaan sering ngobrol bahwa dia kalau bergerak sakit.

"Saya jatuh dan dokter bilang pinggul saya patah dan harus dirawat di Rumah Sakit"

"Kapan jatuhnya?"

"Waktu pegang piring, tiba-tiba lepas lalu saya jatuh..."

Itu isi percakapan saya dengan ibu langganan perusahaan.

Alodokter menyebutkan osteoporosis memang sebelumnya tanpa gejala dan baru diketahui saat si penderita jatuh hingga mengalami cedera yang menyebabkan patah tulang.

Mirisnya, penurunan kekuatan tulang ini sudah terjadi kepada seseorang mulai usia 35 tahun.

Kita sering mendengar olahragawan dikatakan "sudah tua. Kelincahannya sudah berkurang" padahal usianya baru 30 an.

Untuk memperingatkan kita menjaga kesadaran dan menjaga tubuh untuk melindungi tulang dan otot supaya tetap kuat, makanya dunia menetapkan World Osteoporosis Day atau Hari Osteoporosis Sedunia yang jatuh setiap tahunnya pada 20 Oktober.

Nabung tulang 

Bahkan ada nasehat yang mengatakan "bukan hanya uang tapi menabung tulang juga penting"

Sudah tua penyakit osteoporosis ini sulit untuk disembuhkan.

Itulah maknanya agar kita selagi muda diwajibkan "menabung tulang"

Selagi muda sering bergerak atau berolahraga sehingga nantinya tulang akan tetap kuat dengan tidak mudah patah karena sudah ada saldo tabungan.

Jangan sampai menyesal nantinya setelah tulang patah.

Semakin sering bergerak maka massa otot dan tulang seseorang akan semakin padat. Jadi berolahraga memang bermanfaat untuk mengatasi semua penyakit, termasuk osteoporosis ini.

Seperti apa yang dikatakan oleh dr. Omar Lutfi, Sp.Ot., dokter spesialis orthopedi dan traumatologi dari Universitas Indonesia selain berolahraga intensif hingga usia 30 tahunan, kita juga harus menjaga pola hidup lainnya yaitu mengonsumsi makanan bernutrisi yang cukup untuk tubuh.

Selamat merayakan Hari Osteoporosis Sedunia 20 Oktober 2024.

Yuk, nabung tulang dari sekarang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun