Tradisi ini sempat menuai kritikan kemudian karena penjajah dan orang-orang kaya itu menertawakan rakyat yang susah payah.
Dibalik itu ada juga yang memaknai lomba ini.
Mereka berpendapat tradisi tersebut melukiskan perjuangan bangsa Indonesia yang bekerjasama untuk mencapai kemerdekaan dimana buahnya dinikmati dan dibagi rata untuk seluruh rakyat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H