Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat - Jurnalis

Alamat Jln. Tj, Jepara No.22 Kota Luwuk Kab. Banggai, Provinsi Sulawesi Tengah.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Washington, Lincoln dan Kennedy Dalam Diskusi Imajiner tentang Demokrasi (Oleh : Rudi Sinaba)

6 Desember 2024   12:19 Diperbarui: 6 Desember 2024   13:21 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kennedy,Lincoln,Washington/ Koleksi Rudi Sinaba (Created with : DALL-E)

Lincoln: "Keberlanjutan adalah keharusan moral. Demokrasi harus memprioritaskan perlindungan lingkungan."

Kennedy: "Bagaimana kita memastikan bahwa kebijakan lingkungan tidak mengorbankan hak individu?"

Washington: "Dengan menciptakan kesadaran bahwa melindungi lingkungan adalah untuk kepentingan semua."

Lincoln: "Kebijakan lingkungan harus mencerminkan prinsip utilitarianisme: manfaat terbesar untuk jumlah orang terbesar."

Hak Generasi Mendatang

Kennedy: "Kant berbicara tentang kewajiban moral kepada generasi mendatang. Bagaimana kita mengimplementasikannya?"

Lincoln: "Setiap keputusan hari ini adalah warisan untuk masa depan. Generasi mendatang adalah bagian dari kontrak sosial."

Washington: "Saya percaya bahwa keberlanjutan adalah bentuk tertinggi dari tanggung jawab moral."

Kennedy: "Bagaimana Anda memandang keadilan antargenerasi, Tuan Lincoln?"

Lincoln: "Keputusan yang adil adalah yang mempertimbangkan kepentingan generasi sekarang dan mendatang."

Washington: "Itulah sebabnya kebijakan harus didasarkan pada nilai-nilai universal, bukan kepentingan jangka pendek."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun