Bermimpilah di Dalam Mimpi
Bermimpilah, karena malam begitu sunyi,
Hening menyelimuti jiwa yang letih berdiri,
Di mimpi, kau temukan harapan tersembunyi,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat berdamai.
Bermimpilah, karena realitas begitu pahit,
Setiap langkah terasa begitu sempit,
Di mimpi, kau bebas terbang melintasi langit,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat menyentuh pelangi.
Bermimpilah, karena dunia ini kejam,
Setiap napas terasa begitu kelam,
Di mimpi, kau hidup dalam damai yang tentram,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat tersenyum.
Bermimpilah, karena tiada yang mengerti,
Tangismu hanya bergaung di hati sendiri,
Di mimpi, semua luka perlahan terobati,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat sembuh.
Bermimpilah, karena jalan begitu berbatu,
Langkah kecilmu terhenti tanpa tujuan tertentu,
Di mimpi, kau melangkah tanpa ragu,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat melaju.
Bermimpilah, karena dunia menolak keberadaanmu,
Setiap tatapan hanya memicingkan ragu,
Di mimpi, kau jadi pahlawan tanpa pilu,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat diterima.
Bermimpilah, karena siang begitu menyiksa,
Keringat dan air mata tak berharga,
Di mimpi, kau hidup tanpa dosa,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat bebas.
Bermimpilah, karena hati tak mampu berteriak,
Setiap kata terhenti, tak dapat bergerak,
Di mimpi, suara lantang membebaskan langkah,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat bicara.
Bermimpilah, karena cinta hanya bayang semu,
Di dunia nyata, ia selalu berlalu,
Di mimpi, cintamu abadi tak pernah layu,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat mencinta.
Bermimpilah, karena harapan telah musnah,
Ditelan realitas yang begitu parah,
Di mimpi, kau membangun dunia penuh anugerah,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat bermimpi indah.
Bermimpilah, karena pagi terlalu menyakitkan,
Membawa kenangan yang ingin dilupakan,
Di mimpi, waktu berhenti tanpa tekanan,
Percayalah hanya dalam mimpi  kita dapat merasa aman.
Bermimpilah, karena tak ada tempat untuk lari,
Kenyataan mengurungmu dalam sangkar sepi,
Di mimpi, kau melayang tinggi melawan sunyi,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat terbang.
Bermimpilah, karena hidup penuh penolakan,
Semua tangan tertutup dalam keterasingan,
Di mimpi, kau dipeluk dengan kehangatan,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat diterima.
Bermimpilah, karena tangis tak lagi berharga,
Kehidupan tak peduli, hanya menusuk luka,
Di mimpi, air mata berubah menjadi tawa,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat bahagia.
Bermimpilah, karena mimpi adalah tempat terakhir,
Di mana kau bebas, tanpa rasa getir,
Di mimpi, semua menjadi mungkin dan tak berakhir,
Percayalah hanya dalam mimpi kita dapat hidup.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H