Jika dilihat dari funginya ini maka keberadaan hormon estradiol akan berdampak positif pada otak karena akan  memperkuat koneksi antar  sel-sel otak.
Disamping itu keberadaan estrasiol juga akan meningkatkan  dopamin dan serotonin serta meningkatkan jumlah energi yang tersedia untuk digunakan oleh sel-sel otak.
Oleh sebab itu fluktuasi dan juga penurunan estradiol selama masa perimenopause akan menyebabkan  otak tidak lagi mendapatkan rangsangan dan berdampak pada penurunan kinerja otak.
Perlukah Gundah?
Seperti yang telah diuraikan di atas dampak negatif  yang dialami oleh wanita ketika memasuki masa menopause ini bervariasi dari individu ke individu lainnya.
Jadi ada wanita  yang memasuki masa menopause dengan hampir  tidak mengalami gelaja negatif, namun sebaliknya ada wanita yang benar benar terdampak serius.
Untuk mengatasi dampak negatif  yang mencemaskan wanita ini bisasnya  dilakukan terapi hornon yang sampai saat ini dinilai cara yang paling efektif untuk menguragi dampak negatifmenopause.
Walaupun menopause merupakan  hal yang normal dalam kehidupan wanita namun tetap saja ketika memasuki masa ini  seringkali membuat gundah.
Jika tidak dipersiapkan dengan baik maka  tidak jarang menopause dapat memicu keretakan dalam rumah tangga.
Jadi memang perlu disadari bahwa perasaan gundah, khawatir, lupa dll yang yang terjadi ketika wanita memasuki masa menopause juga sering terjadi dalam kehidupan wanita.
Oleh sebab itu gejala negatif  yang timbul di masa menopause ini juga dapat terjadi sebelum wanita memasuki masa menopause  sebagai bagian dari kehidupannya dan jika hal ini terjadi maka tidak ada kaitannya dengan hormon.
Sebagai contoh jika kita kurang tidur akibat terganggu pola tidur, maka dapat juga menicu terjadinya Bain Fog dan memicu rasa cemas
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!