Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Tragedi Kemanusiaan 20 Tahun Pasca Invasi Irak oleh Amerika dkk

22 Maret 2023   18:31 Diperbarui: 24 Maret 2023   07:41 739
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serangan rudal Amerika dan sekutunya pada malam hari selama beberapa minggu berhasil meluluh lantakkan Bagdad. Photo: .aljazeera.com 

Rupanya invasi Amerika ini menimbulkan gelombang kekacauan yang luar biasa di seluruh wilayah Irak. Pelanggaran hukum terjadi di mana-mana yang justru menggambarkan kegagalan pasukan Amerika dan sekutunya menertibkan kemananan di Irak.

Nasib Saddam Hussein memang berakhir tragis karena menjelang akhir tahun 2003 dirinya berhasil ditangkap oleh pasukan Amerika ketika sedang bersembunyi di lubang dengat rumah masa kecilnya di Titrik.

Melalui pengadilan singkat Saddam Hussein akhirnya dihukum mati dengan tuduhan melakukan pembunuhan massal dan melakukan kejahatan kemanusiaan.

Tanggal yang dipilih untuk mengekskusi Saddam Huseein yaitu tanggal 30 Desember 2006 menimbulkan kontroversi tersendiri karena tanggal tersebut bertepatan dengan hari raya Idul Adha yang dianggap sengaja dipilih oleh Amerika.

Seusai perang dengan sangat mudahnya George W Bush menyatakan bahwa senjata kimia, biologi, dan nuklir yang digembar-gemborkan dan menjadi alasan invasi tidak ditemukan di Irak.

Data intelejen yang menjadi dasar invasi ini ternyata diumumkan secara resmi oleh komisi kepresidengan di tahun 2005 sebagai informasi yang menyesatkan dan tidak mendasar.

Usai invasi Amerika mulai melancarkan misinya membangun demokrasi liberal dengan cara membubarkan militer dan intelejen Irak dan sekaligus melarang partai Baath yang telah lama mengusai perpolitikan di Irak.

Di masa transisi pengalihan kekuasaan dari Amerika ke Irak di tahun 2000an menimbulkan kekacauan yang menimbulkan puluhan tibu korban jiwa dan juga membangkitkan pemberontakan Al Qaeda yang kelak menimbulkan kebangkitan ISIS.

Pejuang Sunni berhasil menghancurkan konvoy pasukan Amerika di tahun 2004. Photo: Image caption
Pejuang Sunni berhasil menghancurkan konvoy pasukan Amerika di tahun 2004. Photo: Image caption

Seperti yang telah diuraikan sebelumnya jatuhnya Saddam Hussein ternyata tidak menimbulkan kedamaian seperti yang diharapkan rakyat Irak, namun justru sebaliknya menimbulkan gesekan kelompok sektarian antara kelompok, Sunni, Syiah, dan Kurdi yang menimbulkan ketidak stabilan politik, ekonomi, dan keamanan.

Ibarat mencampur api dengan minyak, pemerintahan yang dibentuk oleh Amerika mencoba mengakomodasi semua kekuatan, yaitu Syiah, Sunni, dan dari kelompok Kurdi yang terbukti menimbulkan gesekan politik dan ketidakstabilan yang berkelanjutan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun