Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Pelajaran dari Kebangkrutan Sri Langka

9 Juli 2022   08:03 Diperbarui: 10 Juli 2022   09:20 1267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Warga Sri Langka menduduki halaman istana presiden. Sumber: News Cutter via Reuters.

Pembatasan hak kebebasan berpendapat seperti penerapan jam malam tidak akan memecahkan pesoalan  yang ada selama akar permasalahannya tidak diselesaikan,  bahkan justru sebaliknya akan memicu krisis kepercayaan yang lebih dalam lagi.

Pengumuman kebangkrutan yang secara resmi  dikeluarkan oleh Perdana  Menteri Sri Langka Ranil Wickremesinghe 2 hari yang lalu membuat negara ini tidak lagi masuk dalam kategori negara berkembang, namun masuk kategori negara bangkrut

Krisis multi dimensi yang sedang dihadapi oleh Sri Langka ini bukan tidak mungkin ke depan menjadikan negara ini masuk kategori negara gagal.

Sejarah menunjukkan bahwa  ketika rakyat lapar, hal hal yang belum pernah dibayangkan sebelumnya  dapat saja terjadi.

Semoga apa yang terjadi di Sri Langka ini  dapat menjadi pelajaran bagi kita semua.

Rujukan: satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun