Perjanjian rahasia ini ternyata bukanlah satu satunya yang telah disepakai namun ada perjanjian lainnya yang disepakati terkait  dengan pasukan elit Gabungan Komando Operasi Khusus  dan unit operasi khusus dengan menggunakan kode panggilan rahasia.
Pasukan operasi khusus bertugas mendirikan gerbang rahasia di bandara dan kadang-kadang berkomunikasi langsung dengan warga Amerika untuk meberitahukan  kemana harus pergi  untuk menemukan gerbang dan bisa masuk ke dalam bandara.
Keberadaan pintu rahasia ini memungkinkan militer AS untuk memberikan perlindungan kepada warga Amerika dengan cara  menghindari gerbang umum masuk ke bandara  yang dikenal publik yang merupakan gerbang satu satunya untuk masuk ke bandara.
Saat evakuasi sedang berlangsung situasi di bandara memang sangat kacau karena  ribuan orang memadati gerbang bandara berharap untuk masuk ke dalam bandara.
Melalui perjanjian rahasia inilah akhirnya  AS mengumumkan pada hari senin lalu bahwa Amerika telah berhasil menyelesaikan penarikan pasukannya  dan tercatat lebih dari 122.000 orang  telah diterbangkan dari Bandara Internasional Hamid Karzai sejak Juli  lalu dan lebih dari 6.000 warga sipil Amerika dievakuasi.
Seusai keluarnya tantara Amerika, Komandan Komando Pusat AS Jenderal Frank McKenzie untuk pertama kali mengungkap secara  terbuka keterlibatan pasukan operasi khusus pada konferensi pers nya.
Keterlibatan pasukan itu berhasil  membantu mengevakuasi lebih dari 1.000 warga Amerika dan lebih dari 2.000 warga Afghanistan pengawalan Taliban. Terungkap juga perjanjian rahasia ini melibatkan hubungan telpon, vektor dan pengawalan khusus yang dilakukan oleh Taliban.
Perjanjian rahasia ini menunjukkan bahwa tidak ada musuh abadi jika berbicara pada kepentingan bersama.
Masih ada tanda tanya besar terkait perjanjian rahasia ini, yaitu apa yang diberikan oleh Amerika kepada Taliban sebagai timbal balik jasa pengawalan ini?
Rujukan : satu, dua, tiga, empat, lima
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H