Mohon tunggu...
Ronny Rachman Noor
Ronny Rachman Noor Mohon Tunggu... Lainnya - Geneticist

Pemerhati Pendidikan dan Budaya

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Ternyata Virus Corona Pernah Mewabah 25.000 Tahun Lalu di Asia Timur

25 Juni 2021   15:00 Diperbarui: 25 Juni 2021   18:29 1027
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari hasil pelacakan ternyata respon virus dari 42 protein tersebut berhulu  sekitar 25.000 tahun yang lalu.

Respons genetik yang awalnya kuat terhadap virus yang berkurang seiring waktu, baik karena orang Asia Timur telah beradaptasi dengan virus atau karena virus kehilangan kemampuannya untuk menyebabkan penyakit.

Temuan ini membuktikan  bahwa orang Asia Timur telah terpapar epidemi mirip virus corona untuk waktu yang lama dan secara genetik telah beradaptasi dengan epidemi virus ini. 

Hal inilah yang dapat dijadikan dasar untuk menjelaskan mengapa fatalitas dari Covid-19 yang melanda  dunia saat ini pada orang Asia Timur lebih rendah dibandingkan dengan orang Eropa.

Kapsul Waktu

Kode genetik yang ada pada manusia yang hidup di jaman modern dapat menjadi catatan dan bukti jejak peristiwa yang terjadi pada masa lalu dengan mengamati jejak mutasi gennya.

Mutasi gen dapat saja menjadikan orang secara alami mengalami kerentanan terinfeksi virus atau penyakit tertentu lainnya.

Melalui pengamatan gen gen tertentu inilah berhasil diungkap mengapa orang Kaukasia (0rang kulit putih) lebih rentan terhadap serangan virus Covid-19.

Orang Kaukasia ternyata mewarisi sekelompok gen purba dari nenek moyangnya yaitu manusia purba Neanderthal yang hidup sekitar 50.000 tahun lalu dan gen inilah yang diduga menyebabkan kerentanan ini.

Mutasi gen ternyata tidak saja menyebabkan orang menjadi rentan terhadap penyakit tertentu tapi sebaliknya dapat juga menimbulkan ketahanan terhadap penyakit sehingga dapat bertahan jika wabah terjadi.

Gen gen yang mengalami mutasi ini memerlukan waktu yang sangat  lama untuk beradaptasi pada lingkungan tertentu dan jika terjadi maka gen yang mengalami mutasi ini akan memberikan efek yang positif pada ketahanan terhadap penyakit tertentu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun