Pembekuan darah  sebenarnya juga sering terjadi pada pembuluh vena ketika kita melakukan penerbangan panjang dan menyebabkan pembengkakan kaki. Namun kasus  pembekuan darah pasca vaksinasi ini berbeda.
Kasus pembekuan darah yang terjadi di pembuluh yang lebih kecil ini terjadi setelah 20 hari orang divaksinasi.
Pembekuan darah merupakan proses alami jika kita mengalami luka. Pada saat luka bagian sel yang dinamakan trombosit akan diaktifkan untuk merekatkan dan menutup kembali dinding pembuluh darah yang rusak sehingga pendarahan terhenti.
Trombosit ini bekerja dengan faktor pembekuan terlarut dalam darah untuk  membentuk jaring kuat yang disebut fibrin.
Pada kondisi yang kurang menguntungkan gumpalan darah ini dapat saja berpindah ke  bagian tubuh lain ketika pencair gumpalan darah ini tidak mampu lagi mengatasi banyaknya gumpalan darah ini.
Sebagai contoh ketika kita melakukan penerbangan jarak jauh yang memakan waktu berjam jam, maka tubuh kita tidak aktif dalam jangka waktu yang sangat lama. Â Kondisi ini menyebabkan aliran darah melambat, sehingga dapat menyebabkan pembekuan darah.
Tanda tanda terjadinya pembekuan darah ini dapat secara kasap mata kita lihat seperti misalnya kaki bengkak, nyeri, sesak nafas, Â nyeri saat menarik nafas dalam dan bahkan dapat menimbulkan batuk darah.
Gejala Pembekuan Darah
Jika dibandingkan dengan gejala pembekuan darah ini maka gejala pembekuan darah pasca vaksinasi sangat berbeda.
Gejala terjadinya pembekuan darah pasca vaksinasi Covid-19 ini antra lain:
- Nyeri usus yang parah mulai 4-20 hari setelah menerima vaksin
- Sakit kepala yang persisten yang tidak responsif terhadap obat pereda nyeri seperti parasetamol
- Perasaan tidak sehat secara umum setelah empat hari setelah vaksinasi
- Gejala seperti stroke, kejang atau muntah
Menurut pakar kesehatan gejala yang mirip dengan stroke yang terjadi pasca vaksinasi Covid-19 ini dalam dunia kedokteran disebut dengan transient ischaemic attack dengan gejala seperti:
- Pusing
- Kehilangan untuk sementara bicara atau keseimbangan
- Kelemahan di satu sisi tubuh
- Kebingungan, dan
- Penglihatan kabur