Mohon tunggu...
Rozy Nur Rohman
Rozy Nur Rohman Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Seorang Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Perbedaan Perawat dengan Dokter

27 Mei 2019   12:00 Diperbarui: 20 April 2021   13:40 639
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami perbedaan antara dokter dan perawat sebagai tenaga kesehatan (Sumber : luis melendez via unsplash.com)

Perbedaan antara caring dengan curing dapat dilihat dari diagnosis, intervensi, dan tujuannya. Didalam caring terdapat diagnosis keperawatan. Diagnosis keperawatan merupakan suatu kegiatan dalam mengidentifikasi suatu masalah dan penyebab berdasarkann kebutuhan dan respon klien. 

Sedangkan curing terdapat diagnosa medis yaitu merupakan suatu bentuk kinerja yang mengungkapkan penyakit yang diderita oleh klien. Caring lenih menitikberatkan pada kebutuhan atau respon klien untuk ditanggapi dalam pemberian perawatan. Berbeda dengan curing yang memperhatikan penyakit yang diderita serta penanggulangan penyakit tersebut.

Dokter dalam melayani pasien memberikan diagnosa medik sedangkan perawat menggunakan menggunakan diagnosa keperawatan. Terdapat beberapa perbedaan antara diagnosa keperawatan dengan diagnosa medik. Diagnosa medis bersifat statis dan berorientasi pada keadaan patologis untuk pengobatan. 

Pada diagnosis medis tindakan medis sebagian bisa dilimpahkan pada perawat. Sedangkan, pada diagnosa keperawatan disesuaikan dengan kebutuhan dasar klien, dan berisfat dinamis sesuai dengan respon klien. Diagnosa keperawatan merupakan fungsi mandiri dariperawat.

Parawat juga mampu memberikan pengobatan dalam keadaan darurat bahkan saat tidak ada dokter. Seperti pada daerah-daerah terpencil atau pada daerah konflik. Seperti Razan An Najjar, perawat yang sangat inspiratif.  Perjalanan hidup beliau penuh dengan perjuangan hingga akhirnya harus berakhir dengan tertembak ditangan zionis israel saat membantu para warga yang terkena tembakan. 

Razan An Najjar berani mengambil resiko dalam hidupnya dengan masuk membantu daerah dengan wilayah konflik. Ia secara suka rela masuk tim medis dengan tujuan menyelamatkan hidup orang banyak dan memanfaatkan kemampuannya sebagai tenaga medis.

Tentu saja, sebagai tenaga kesehatan khususnya perawat perlu bagi kita untuk mengupgrade kemampuan kita dalam pemberian asuhan keperawatan secara holistik pada klien. Sebagai tenaga kesehatan kita juga mampu memberikan edukasi dan pengetahuan bagi masyarakat mengenai kesehatan dan segala aspeknya.

Sebagai masyarakat tidakalah benar kita menganggap profesi lain lebih superior daripada profesi tenaga kesehatan lain. Selain karena tugas dasar/pokoknya berbeda, perawat dan dokter memiliki peran masing-masing. Dua pekerjaan tersebut merupakan pekerjaan yang sangat mulia yang menyangkut kesehatan masyarakat luas.

Referensi

Afifah, Efy. (n.d). Konsep Caring. Retrivied from http://staff.ui.ac.id/system/files/users/afifah/material/konsepcaringef.pdf

Potter, P.A., & Perry, A.G. (2005). Buku Ajar Fundamental Keperawatan: Konsep, Proses dan Pr aktis. (Renata Komalasari, et al, Penerjemah). (Ed. Ke-4). Jakarta: EGC

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun