Mohon tunggu...
Rozinahws
Rozinahws Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Random writings. Mencoba mengekspresikan apa yang ada di kepala dalam bentuk tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Titip Tanya pada Tuhan

17 Juli 2023   23:01 Diperbarui: 17 Juli 2023   23:20 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pexels.com

Kata-Nya, hukum karma itu terletak di belakang bendera merah

Sekali  kau mengambil langkah di belakangnya, niscaya aqidah lah

yang menjadi bayarannya

Kokoh berlalu keropos, tegak pun layu meringkuk

Baca juga: Mengalah

Tuhan,

Aku memang kontra dengan hukum karma

Namun, masihkah Ridho-Mu kau sisipkan 

pada manusia yang seringkali melalaikan tabiatnya sebagai seorang hamba?

Tuhan,

Akankah tabirnya Kau buka?

Apakah hatinya yang terlalu redup lagi keras,

ataukan hatiku yang terlalu tajam nan curam,

keras kepala dengan prinsip yang digenggam,

kurang hormat maupun syukur atas kehadirannya

sebagai sayap-sayap kehidupan untuk 19 tahun belakangan?

Tuhan,

Sudikah Kau berikan pelangi sesudah badai panjangku ini?

Bukan karena diriku lemah dengan ujian,

atau latah dengan asam garam kehidupan

Hanya saja diriku tak sudi,

bila masa mudaku hanya penuh dengan kicauan tanpa nilai

Ah, dasar rajungan!

Bisakah makhluk-makhluk-Mu mengerti,

Setidaknya satu kali saja

Bahwa diriku lelah menerjang badai yang tak kunjung usai

Bahwa batinku renta mendobrak setiap tanda tanya di kepala

Bahwa rambutku mulai rontok tak tersisa,

pertanda waktu kerubuhanku tak lagi memerlukan waktu lama

Tuhan,

Dapatkah Kau lembutkan hatinya?

Sudikah Kau berikan pelangi sesudah badai panjangku ini?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun