Mohon tunggu...
Royyana Mahbubah
Royyana Mahbubah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka berolahraga, suka jalan- jalan naik sepeda keliling kota

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Menyikapi hadist tentang bekerja keras

2 Desember 2024   09:40 Diperbarui: 2 Desember 2024   10:19 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cahaya di ujung terowongan

Pria itu tertawa kecil. "Berani sekali kau, Nak. Tapi niatmu bagus. Kalau kau mau, kau bisa mulai besok. Tapi jangan berharap gaji besar, ya."

Hasan tersenyum lebar. "Tidak masalah, Pak. Saya akan bekerja keras."

---

Bekerja Keras dengan Niat Lillah

Hari-hari Hasan di bengkel dimulai dengan penuh semangat. Meski awalnya ia hanya melakukan pekerjaan ringan seperti membersihkan peralatan atau mengatur barang, ia melakukannya dengan sepenuh hati.

Setiap malam, Hasan meluangkan waktu untuk belajar tentang mesin melalui video dan buku-buku bekas yang ia beli murah di pasar loak. Ia teringat sabda Nabi Muhammad SAW, "Barangsiapa bersungguh-sungguh, dia akan berhasil."

Lambat laun, keterampilan Hasan meningkat. Ia mulai bisa memperbaiki sepeda motor sederhana. Sang pemilik bengkel, Pak Rahmat, pun semakin percaya padanya.

"Kau anak yang tekun, Hasan," kata Pak Rahmat suatu hari. "Kalau begini terus, suatu saat kau bisa punya bengkel sendiri."

Hasan hanya tersenyum malu. Namun, ucapan itu menjadi doa di hatinya.

---

Ujian dan Kesabaran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun