Mohon tunggu...
Roy Oktoryanto
Roy Oktoryanto Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

"Puisiku, puisi-puisi tentang sekelumit perjalanan lara"

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Mantan

5 Juni 2020   09:36 Diperbarui: 5 Juni 2020   19:12 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suasana riuh kamar yang sempat sepi sebab kehilangan

Kembali berdamai

Sebab masa lalu, kita dua orang yang saling tahu

Aku yang menjaga rusuk adam lain

Atau kau yang menjaga imam hawa lain

 

     Tentang kita, dua kesan yang berbeda

Antara aku, adam pada hawa yang salah

Atau kau, hawa pada adam yang keliru

Kita dua manusia hebat hadirkan lepas paling sengaja.

                                                                  __Denpasar, 18 April

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun