Dan masih ada banyak penulis atau content writer yang ikut serta membangun website mereka masing-masing. Jika ada website yang tidak ada penulis didalamnya ibarat buku kosong yang tidak ada isinya. Pembaca tidak akan tertarik untuk membaca halaman yang kosong. Hanya seorang penulis sejati yang tertarik untuk menulis di halaman kosong tersebut.
Pada akhirnya, tidak ada yang tau sejauh mana batas perkembangan informasi yang ada di internet. Berbeda dengan buku yang memiliki penutup di halaman akhir, internet akan selalu berkembang selagi masih ada penulis didalamnya. Dan tulisan ini akan menjadi bukti sejarah awal perkembangan internet di abad 21. Siapa tahu ada sejarawan dari abad 22 tertarik untuk membaca artikel ini.
(rym)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI