Shaum Ramadan  merupakan ketentuan yang wajib bagi  kaum Muslimin dan muslimat seluruh dunia kecuali  ada beberapa kondisi yang menyebabkan Allah memberikan  toleransi kepada mereka.
Melaksanakan ibadah shaum selama Ramadan ada ketentuan hukum yang mengikat diantaranya sunnah menyegerakan buka ketika adzan maghrib telah berkumandang, Â dan disunnahkan pula untuk meangkhirkan sahur.
Memang ada yang kuat melaksanakan shaum Ramadan tanpa sahur saat terlambat bangun akan tetapi kejadian seperti itu cukup beresiko untuk kesehatan tubuh kita apalagi jika kondisi fisik sudah tua dan ringkih.
Lebih utama bersahur yaitu melakukan kegiatan makan juga  minum sebaiknya sepertiga malam mendekati imsak dan salat subuh.
Pada sahur hari ke sebelas kali ini penulis mempersiapkan hidangan untuk sahur,  adalah masakan yang sederhana,  kaya manfaat dari bahan dasar telor asin dicampur dengan pak coy berbumbu utama jahe tanpa menggunakan garam.
Pada umumnya peternak telor bebek ada diantara mereka yang memproduksi telor asin, Â karena bisa awet lebih dari satu bulan juga memenuhi kebutuhan pasar.
Telor asin bermanfaat bagi tubuh Kita dengan kadar protein yang tinggi, memiliki kandungan asam lemak tak jenuh tunggal dan asam lemak tak jenuh ganda. Â
Asam lemak tak jenuh tunggal biasanya disebut lemak baik karena memiliki manfaat bagi kesehatan diantaranya membantu mengurangi penyakit jantung, Â diantara makanan yang mengandung tinggi lemak tak jenuh tunggal diantaranya minyak zaitun, Â kacang almond, Â ikan salmon dan buah avokad.
Asam lemak tak jenuh ganda, menyampaikan bahwa – lemak ini mengandung dua atau lebih ikatan rantai ganda dalam struktur kimianya. Jenis lemak tak jeih ganda berbentuk cairan dalam suhu ruang misalnya minyak bunga Matahari dan minyak jagung.
Meningkatkan system kekebalan tubuh; Â menjaga kesehatan mata; Â menjaga kesehatan kulit; Â membantu perkembangan otak; Â mengatasi masalah anemia; Â menurunkan kadar lipit darah; Â mengatasi tekanan darah tinggi; Â menjaga kesehatan tulang meningkatkan massa otot. dst
Sayur pak coy menjadi salah satu sayur yang menjadi kegemaran keluarga besar kami karena rasanya manis dan renyah,Â
Adapun manfaatnya menyehatkan dan  menghalus kulit, mencegah peradangan, meningkatkan kekebalan tubuh, menjaga kesehatan jantung melancarkan pencernaan meningkatkan kepadatan tulang.
Bandung dua bulan terakhir ini sangat dingin,  maka dengan sengaja salah satu rempah ini selalu kami usahakan agar selalu ada di tempat macam – macam bumbu, orang Sunda bilang namanyaa #pabetekan (wadah aneka jenis bumbu).
Diantara manfaat jahe, mengatasi masalah pencernaan, Â mengurangi mual, Â mengurangi rasa sakit di tulang, Â membantu proses detoksifikasi dan mencegah penyakit kulit.
Cara Memasaknya, Â cukup praktis.
Rebus pakcoy cukup satu hingga tiga menit saja, Â angkat dan tarok dalam saringan agar tidak terlalu basah.
Telor asin di goreng setengah matang,  untuk mengeluarkan  aroma lebih dominan harum dan rasanya lebih gurih.
Masukkan bumbu - bumbu yang telah disiapkan diantaranya irisan bawang merah,  bawang putih plus  tomat.Â
Sedangkan rawit utuh saja agar si bungsu puteri kami  bisa bersama menikmati hidangan ini, sedang Kakaknya yang lebih besar bisa secara mendadak mengulek rawitnya,  jika berkeinginan masakan yang lebih pedas.
Jahe yang sudah diirispun sama - sama di masukkan dalam minyak yang sudah panas. Â
Memasak kali ini tidak perlu disertakan garam, Â karena telor sudah lumayan asin.
Bumbu - bumbu yang dimasukkan jika sudah terasa wangi, Â masukkan telor asin, Â diaduk rata.
Jika sudah sekitar lima hingga tujuh menit bisa diangkat dan dihidangkan bersama pakcoy yang telah disusun rapih.
Selamat mencoba.
Bandung,
11 Ramadan 1441 H
3Mei 2020 M
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H