Di persimpangan kehidupan yang ramai,
Ada jalan setapak yang jarang dilalui,
Terhampar sunyi, dihiasi embun pagi,
Di sanalah jalan kebaikan menanti.
Langkah demi langkah, tanpa henti,
Menyusuri jejak hati yang tulus,
Berbagi senyum, mencipta harmoni,
Menjaga asa di setiap putus.
Di jalan ini, tiada megah dan gemerlap,
Hanya ketulusan yang menjadi pelita,
Menyinari gelap, menghapus kelam,
Menyemai cinta di tanah cinta.
Tak perlu sorak, tak perlu puja,
Karena kebaikan tak butuh balas jasa,
Ia tumbuh dari hati yang murni,
Menjadi bunga di taman nurani.
Lalu, adakah jalan yang lebih indah,
Selain jalan kebaikan yang suci?
Di sanalah kita temukan makna sejati,
Hidup bersama dalam kasih yang abadi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!