Dalam perikanan terdapat sistem Aquaponik yaitu perpaduan budidaya ikan lele dengan sayuran kangkung yang saling memberikan manfaat satu sama lain. Manfaat dari sistem aquaponik ini yaitu kotoran ikan menjadi sumber pupuk organik bagi tanaman sayur, menghasilkan dua produk sekaligus yaitu ikan dan sayur dalam satu unit produksi. Teknik ini sangat cocok diterapkan pada lahan yang terbatas.
Lokasi 2. Agrowisata Bhumi Merapi
Lokasi 3. PIAT UGM (Pusat Inovasi Agroteknologi Universitas Gadjah Mada)
PIAT UGM sebagai sarana pendukung penelitian untuk mewujudkan pengembangan inovasi di bidang agroteknologi dengan teknologi ramah lingkungan dan optimalisasi sumber energi. Pada Lokasi PIAT UGM banyak hal yang dapat dipelajari disana mulai dari pasca panen dan pemasaran, bank genetika sayuran, peternakan dan kesehatan hewan, energi dan pengolahan limbah.
Pasca Panen dan Pemasaran
Hasil produksi baik dari peternakan dan pertanian diproses dan siap untuk dipasarkan misalnya susu diolah menjadi es krim dan buah markisa diolah menjadi minuman. Hasil olahan ini dipasarkan baik dijual melalui reseller, dikirim ke luar kota /luar pulau bahkan luar negri, maupun dijual di minimarket Plaza Agro Gadjah Mada. Kegiatan ini mendukung poin ke 17 SDGs  yaitu Kemitraan untuk Mencapai Tujuan agar mampu meningkatkan ekspor dan mendorong sistem perdagangan multilateral yang universal.
Bank Genetika Sayuran
Bank Genetika Sayur menjadi sumber daya genetik yang nantinya dimanfaatkan untuk menghasilkan kultivar unggul. Terdapat benih sangat banyak sekali misalnya benih kacang-kacangan, padi, terong, dan lain-lain. Ruangan ini harus tetap steril dan suhu yang digunakan 15-17 ËšC dengan kelembaban 30-60. Penyimpanan benih dikelompokkan berdasarkan family nya.