Sedangkan Tinggi Hati Ibarat Berada Di tepi JurangÂ
Karena kami berdua sudah pernah menjalani hidup yang pahit getir selama bertahun tahun, maka kami sudah memetik pelajaran berharga. Yakni:' Jangan sombong "
Kalau nasib sudah berubah, disyukuri saja. Jangan sampai menjadikan kita angkuh . Karena tidak ada yang abadi di dunia ini. Prinsip hidup yang sangat sederhana,tapi ternyata banyak yang tidak mampu memahami nya.
Sebagai contoh. Dulu salah seorang tetangga kami , karena merasa dirinya kaya raya, dengan sombong mengatakan:' Harta saya tidak akan habis dimakan oleh 7 turunan "
Tetapi ternyata, belum sampai turunan kedua hartanya sudah habis. Karena kapal yang membawa barang berharga tenggelam.
Karena sudah terlanjur sombong, akhir nya si orang kaya pindah ke daerah lain dan tidak pernah terdengar lagi beritanya .
Demikian juga halnya dengan kisah seorang Boss yang kaya raya di kampung halaman kami  . Blla menyuruh karyawan nya mengambil uang di bank  dalam jumlah yang besar, saat karyawan kembali membawa satu kantong penuh uang dari bank, disuruh taruh di gudang.
Bila datang bertamu, hanya duduk dalam kendaraan pribadi dan membunyikan klakson mobil. Tuan rumah yang harus keluar menemui nya. Sebut saja namanya AkongÂ
Entah kenapa beberapa tahun kemudian kami melihat Akong di daerah Kemayoran Jakarta sedang memungut kardus kardus bekas. Sangat berbeda sekali dengan sewaktu di Padang..