Begitu juga untuk urusan berkebun, semuanya dikerjakan oleh suami. Mulai dari mencangkul dan bercocok tanam.Â
Tetapi perlu diingat bahwa tidak semua kerusakan dikerjakan sendiri. Misalnya ada atap yang bocor, sedangkan kita tidak ahli dibidang ini.
Pengalaman suami perbaiki sendiri atap bocor sewaktu masih tinggal di komplek perumahan Bintaro jaya. Kami sudah minta tolong Satpam untuk mencarikan tukang .Â
Esok hari Tukang datang dan setelah diceritakan bahwa atap bocor, Tukang bilang biayanya 500 ribu rupiah.Â
Pada tahun 1991 , uang sebesar 500 ribu rupiah cukup besar. Tapi daripada suami yang memperbaiki,saya lebih suka untuk membayar tukang.
Tetapi suami bilang cuma membetulkan atap yang bocor saja 500 ribu rupiah terlalu mahal.
Karena tidak ada orang lain yang tinggal bersama kami,maka suami naik keatas loteng dengan membawa kelengkapan, termasuk gergaji elektronik.
Ternyata,saat suami sedang berusaha menganti kayu penyangga genteng ,tetiba terdengar suara sesuatu jatuh dari loteng.
Saya berlari kearah suara. Alangkah kagetnya saya ,karena ternyata suami yang terjatuh. Saat suami terbaring, mesin gergaji yang masih menderu deru, hanya beberapa centimeter dari wajah suami. Sementara suami sudah tidak mampu menggerakkan tubuh nya .
Entah dapat kekuatan dari mana, saya tarik suami sekuat tenaga. Dan begitu suami berhasil saya tarik, mesin gergaji jatuh menghujam tempat dimana beberapa detik yang lalu terbaring suami.