Kehidupan mulai berubahÂ
Karena kehidupan mulai membaik maka kami pindah dari Tanah Kongsi ke Kampung Nias dengan  mendirikan rumah secara bertahap
Anak kedua lahir ditahun 1973 Â dan dijemput pulang kerumah dengan Bemo Karena kami sudah bisa beli Bemo untuk ditambangkan dan dipakai sebagai alat transportasi.Nama anak kedua Irwan .
Suami KeracunanÂ
Pada suatu ketika sesuai kesepakatan dengan Pembeli.bahwa  sebelum di ekspor ,seluruh kopi.yang akan diekspor harus di Fumigasi supaya seluruh kuman kuman yang ada mati sehingga  kopi steril dari kuman .Seharusnya ketika kopi difumigasi gudang harus ditutup karena segala yang ada tikus dan apapun akan mati bila menghirup zat yang ditaruh dikopi tersebut selama 2 hari.
Tapi petugas tidak memberi tahukan kepada suami dan hanya menutup dengan plastik saja Suami yang tidak tahu tetap melakukan tugasnya ,yakni menimbang barang dan membuat bonÂ
Sore hari ketika mau pulang suami merasa pusing Dari hidung dan mulutnya keluar darah  .Suami sangat kaget dan berusaha mencuci muka dan pulang cepat cepat kerumahÂ
Jatuh sakit
Malamnya suami demam tinggi .Keesokan harinya  dibawa ke THT untuk pemeriksaan  Dari hasil X Ray  dinyatakan suami mengalami infeksi pada rongga hidung dan pernafasan serta harus dioperasi . Operasi dilakukan di RS Yos Sudarso Padang Tapi kondisi suami semakin memburuk  ,bahkan mengalami kesulitan bernafasÂ
 Ternyata  operasi gagal dan kondisi suami semakin parah Dokter merujuk agar dibawa ke SingaporeÂ