Kala surya mulai bersinar menerangi ruang penginapan Rinda. Terbangunlah Rinda, dan memulai harinya untuk keluar mencari sarapan. Rinda sangat menyukai makanan udang. Setiap makanan apa saja yang terbuat dari udang ia sangat suka. "Pak, saya pesan sup udangnya satu ya pak," pesan Rinda ke salah satu pelayan.
Mata Rinda tertuju pada satu kilauan yang menyilaukan matanya kembali. Tampak jelas, bahwa benda yang menyilaukan matanya adalah kerang emas yang kemarin ini ia buang dan terkena lelaki yang meneduh di depan kamar penginapannya.
"Kerang itu lagi? Apa disini memang banyak kerang seperti ini. Silau mataku, udahlah daripada aku buang mending aku simpen aja nih kerang. Lagipula kerang ini cukup bagus," batin Rinda.
"Permisi, kamu yang kemarin menginap di kamar penginapan Pura Jaya? Maaf kemarin aku menemukan kerang emas ini di depan kamarmu. Aku kembalikan padamu," ujar Kelvin.
Rinda pun membantah, bahwa kerang itu bukan milik Rinda dan menyuruh lelaki itu pergi dari hadapannya. Namun, Kelvin justru memperkenalkan diri pada Rinda.
"Hai, baiklah aku akan pergi. Kenalin namaku Kelvin aku disini untuk melakukan riset mengenai kebersihan di sekitar pantai disini,".
"Hai Kelvin, kamu disini ternyata ada proyek kerja ya? Maaf, aku kadang suka sensitif sama orang yang belum aku kenal. Namaku Rinda, aku disini hanya sekedar liburan.
Sejak mereka berdua berkenalan, mereka menghabiskan waktu untuk sharing bersama, tak lupa kerang emas yang masih ada disaku masing-masing. Hubungan yang semakin terjalin akrab membuat mereka saling memberikan perhatian satu sama lain.Â
Hingga akhirnya Rinda harus kembali untuk menyelesaikan kuliahnya dan berpisah dengan Kelvin. Sebuah pertemuan pasti ada perpisahan, tetapi berbeda dengan Rinda dan Kelvin. Mereka menukar kerang yang mereka temukan secara tidak sengaja dan menyimpan kerang itu.Â
Menjadikan kerang emas itu menjadi sebuah kalung indah yang melingkar di leher mereka. Rinda dan Kelvin percaya bahwa suatu saat nanti keindahan kerang emas tersebut sendirilah yang akan mempersatukan mereka kembali.
"Terima kasih kerang, kini aku akan mengikuti jejakmu," ucapan yang dilontarkan Rinda dan Kelvin sebelum mereka berdua berpisah.