Jenis-Jenis Peta Tematik yang Sering Digunakan
Peta tematik adalah representasi grafis dari data geospasial yang disusun secara sistematis untuk memberikan gambaran visual tentang fenomena tertentu. Beberapa contoh peta tematik yang sering digunakan antara lain:
1.Peta Iklim
Peta iklim digunakan untuk menunjukkan distribusi kondisi cuaca dan musiman di suatu daerah. Contohnya, peta iklim Oldeman membantu dalam klasifikasi iklim di Sumatra Utara, sedangkan peta buku iklim Oldeman dan Schmidt-Ferguson menyediakan detail lebih lanjut tentang tipologi iklim di Sulawesi Selatan.
2.Peta Cuaca
Peta cuaca digunakan untuk prakiraan cuaca dan musiman, termasuk potensi hujan bulanan dan dasarian. Misalnya, Stasiun Meteorologi Tanjungpinang menyediakan aplikasi mobile yang mencakup data cuaca, iklim, kualitas udara, dan gempabumi.
3.Peta Hotspot
Peta hotspot digunakan untuk menunjukkan area yang rentan terhadap kebakaran hutan. Contohnya, artikel di Kompasiana tentang tingkat kemudahan terbakar di Kalimantan Utara menggunakan jenis peta tematik ini untuk visualisasikan data geospasial terkait risiko kebakaran hutan.
Ciri-ciri peta tematik meliputi:
# Memiliki Tema Khusus: Peta tematik dirancang untuk menggambarkan tema tertentu, seperti curah hujan, kepadatan penduduk, atau hasil pertanian.Â
# Data Berasal dari Peta yang Di-overlay: Informasi dalam peta tematik dihasilkan dari penggabungan berbagai peta yang telah diolah.Â