Mohon tunggu...
Surobledhek
Surobledhek Mohon Tunggu... Guru - Cukup ini saja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Memberi tak harap kembali

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ternyata Menghapal Pancasila (Tidak) Diajarkan di Sekolah, Simak Penjelasannya

8 Maret 2020   22:25 Diperbarui: 8 Maret 2020   23:08 2536
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik



Apakah benar sih menghapal Pancasila tidak diajarkan di sekolah? 

Jangankan pembaca, saya juga penasaran. Ketika Kalista Iskandar, Puteri Indonesia 2020 asal Sumbar tak hafal Pancasila maka orang pertama yang paling terhina adalah guru PKN. Bagaimana bisa? Harusnya setiap peserta didik hapal Pancasila.


Dengan mudahnya kita menghakimi negatif ketika ada orang yang tak hapal Pancasila. Kemudian Kalista Iskandar, Puteri Indonesia 2020 asal Sumbar tak tafal Pancasila menjadi viral dan heboh di mana-mana. Jangan-jangan yang mencemooh dan melontarkan kata pedas itu juga tak hapal Pancasila.

Sebagai guru, saya merasa sedih ketika ada orang yang tak hapal Pancasila. Bagaima bisa? Padahal ketika di sekolah mereka disuruh menghapal Pancasila.

Hayo siapa yang menyuruh peserta didik menghapal Pancasila? Guru PKN kelas 1, 2, 3, 4, 5, atau 6? Bahkan guru SMP dan SMA? Kan harusnya peserta didik sudah hapal Pancasila.

Pertanyaannya kapan siswa diminta menghapal Pancasila? Di kelas berapa?

Mari kita buka Silabus Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN) yang dirilis Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2016.

Dalam silabus tersebut memuat kompetensi dasar, materi pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Naskah dokumen dilabus tersebut menjadi satu dokumen dari kelas 1 hingga kelas 6.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun