Mohon tunggu...
Rooy John
Rooy John Mohon Tunggu... Administrasi - Cuma Orang Biasa

God gave me a pair of wings Love and Knowledge With both, I would fly back home to Him

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Muara (52)

28 Juni 2022   23:17 Diperbarui: 29 Juni 2022   22:16 191
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kaki Guruh siap melangkah memasuki gelas kaca saat hanya tersisa jari-jarinya di dinding matrix.

Ketaksaan meliputi Guruh.

Yang tersisa kini hanya dirinya dan Cindy.

Sampai akhirnya sebuah kejadian melintas dengan cepat pada dinding gelas.

Terang....gelap....terang....gelap.....

Wajah Menik dan Suaminya muncul di hadapan Guruh.

"Kamu sekarang jadi aneh. Sepertinya kamu tidak perlu terlalu banyak berbincang dengan Guruh."

"Hah? Apa kamu sudah tidak waras? Guruh adikmu. Adikku juga. Adik kita. Tidak pantas kamu berbicara seperti itu."

"Itu bukan berarti kita mendengar semua kata-katanya. Dia sekarang terlihat seperti orang aneh. Dia menghapus akun facebook-nya. Dia menghapus instagram-nya. Dia membuang aplikasi whattsapp dari tilpun genggamnya. Hidupnya sudah seperti orang di masa sebelum tilpun ditemukan."

"Kalau itu keberatanmu, aku memilih percaya padanya seratus persen."

Seketika. Fragmen itu memudar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun