Mohon tunggu...
Ronna Aurellia M
Ronna Aurellia M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dangdut: Menguak Keindahan Seni dan Perjuangan untuk Diakui sebagai Warisan Budaya Dunia

17 Desember 2023   23:35 Diperbarui: 18 Desember 2023   00:07 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kecintaan Rhoma Irama pada dangdut sudah berlangsung sejak 1960-an. Meski awalnya berada dalam band orkes Melayu. Namun di sinilah kemudian hadir kecintaan Rhoma Irama kepada dangdut. Selanjutnya, ia membentuk Soneta Band yang beraliran musik dangdut. 10 tahun berkarier, Rhoma Irama dinobatkan sebagai Raja Dangdut. Lewat dangdut pula, musisi yang lahir dengan nama Raden Irama ini pergi ke luar negeri. Rhoma Irama membawa dangdut ke Malaysia, Singapura hingga Brunei Darussalam. Puluhan album pun tercipta, dari dangdut hingga genre lain. Rhoma Irama juga tidak jarang membawa dangdut dalam film yang dimainkan. Rhoma Irama juga menyabet sejumlah penghargaan. Lagu Mirasantika menjadi pembuka dirinya meraih Artis Solo Pria Dangdut Terbaik di AMI Awards (1997).

Dangdut, yang telah melalui perjalanan panjang sebagai salah satu bentuk seni musik paling populer di Indonesia, layak untuk diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia. Sebagai medium yang mencerminkan keberagaman, identitas bangsa, dan perpaduan tradisi dengan modernitas, Dangdut memainkan peran kunci dalam memperkaya panorama seni musik global. Dengan upaya bersama dari pemerintah dan masyarakat, langkah ini bukan hanya untuk Dangdut tetapi juga untuk memperkuat posisi Indonesia dalam panggung budaya dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun