Adanya pembentukan kelompok langsung dari perwakilan kelompok santri juga bertujuan agar himbauan lebih dapat diterima lebih luas oleh para jamaah karena titel santri dikenal baik dalam masyarakat. Sehingga, kelompok ini dapat menjadi influencer yang baik dalam meningkatkan penerapan protokol kesehatan.
Selain itu, dengan adanya kelompok dari internal santri juga lebih menjamin akan keberlanjutan program selama wabah pandemi. Dengan dibentuknya kelompok gugus tugas santri sadar Covid-19 ini akan lebih memudahkan dalam mengkoordinir penugasan dan tanggungjawab dari masing-masing kelompok maupun koordinasi dengan pihak pemerintah desa sewaktu waktu ada penyuluhan ataupun bantuan. Jadi, selama masih ada kelompok tersebut kegiatan akan tetap berjalan.
Adanya pembekalan praktik pembuatan handsanitizer, desinfektan dan masker bertujuan agar santri dapat memproduksi secara mandiri. Apabila sewaktu-waktu persediaan habis, kegiatan tidak berhenti tapi santri dapat memproduksi kembali.
Oleh   : Roni Adi Wijaya
Editor : Daud Samsudewa, S.Pt., M.Si., Ph.D.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H