Kebijaksanaan majelis hakim versus tata bahasa Indonesia
Dalam persidangan, tentu saja keputusan vonis tergantung bagaimana majelis hakim menginterpretasikan kalimat-kalimat dalam produk hukum ini.
Dalam persidangan medsos, tentu saja kita para netizen yang benar.
Tapi jika pelaksanaan hukum wajib berlandaskan bahasa Indonesia yang baik dan benar, hoaks Ratna Sarumpaet belum tentu melanggar UU ITE.
**
Jika melihat kondisi produk hukum yang debatable seperti ini, kasihan ya para korbannya. Prabowo, Fadli Zon, Rocky  Gerung, dkk. Tertipu, malu, dianggap bodoh, salah tingkah, tapi pelaku belum tentu bersalah.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI