Mohon tunggu...
Rona Budiawan
Rona Budiawan Mohon Tunggu... Lainnya - rona_inlife

Dapatkan keajaiban dari membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Dilan Versi Gue (Eps 15)

16 Agustus 2021   18:15 Diperbarui: 17 Agustus 2021   20:26 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wattpad/ronabudiawan

Yaitu ayah memutuskan menjual beberapa aset tersebut dan membeli tanah di daerah yg tak jauh dari kota dengan harga yg jauh lebih murah dengan luas yg lebih besar,mungkin waktu itu daerah tersebut masih blm ramai,

Tapi lihat sekarang bun,tanah yg dulunya sepi itu sekarang sudah ramai dan sudah seperti kota harga tanahnya pun tidak jauh berbeda dengan harga tanah di pusat kota,

Dan untung yg kita dapatpun cukup besar dari hasil tersebut,dulu kita sempat ragu dengan keputusan tersebut,

Tapi dengan peninjauan dari beberapa aspek seperti pusat perbelanjaan,pendidikan,rumah sakit,transportasi dan kebijakan pemerintah,

Akhirnya kita mendapatkan tanah-tanah strategis yg dulu harganya murah sekarang sudah melangit,

Selama kita perhitungkan dengan matang,insyaallah prediksi kita tak akan jauh dengan target,

Seperti halnya proyek gedung pencakar langit,ayah sudah memperhitungkan aspek-aspek penunjang dengan matang,

PR ayah saat ini adalah mengurus perizinan,dan mencari investor untuk menutupi kekurangan dana,

Ayah juga akan sering pergi ke luar negeri untuk berkonsultasi dan melakukan study banding ke lokasi -lokasi gedung pencakar langit di dunia untuk memaksimalkan konsep ayah,

Mengenai investor untuk menutupi kekurangan dana 30 triliun,Kemarin ayah bertemu pa anwar di singapore, beliau tertarik dengan konsep ayah,

Pa anwar mengenalkan ayah pada pa fajar yg merupakan pengusaha batu bara,kebetulan pa fajar sedang menjenguk putrinya yg kuliah di sana,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun