Mohon tunggu...
Rona Budiawan
Rona Budiawan Mohon Tunggu... Lainnya - rona_inlife

Dapatkan keajaiban dari membaca dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Dilan versi Gue Eps.9

10 Agustus 2021   08:14 Diperbarui: 11 Agustus 2021   07:56 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 wattpad/ronabudiawan

Karna memang tadi Pa robi sempat memberi kabar pada bu linda bahwa pa robi terlebih dahulu terbang ke singapore untuk keperluan bisnis sebelum pulang ke bandung,
jadi sudah bisa di pastikan bahwa iia akan keluar dari pintu tersebut

Beni di tinggalkannya di belakang,
Melani dan bunda linda nampak lebih dulu melangkahkan kakinya untuk mencari tempat duduk terbaik di restaurant tersebut,

Bu linda menunjuk ke arah lantai 2,
melani mengiyakan dengan menggandeng tangan bu linda ke lantai atas,

Gandengan tangannya membuat beni jadi iri,

Di balik iri nya ada bahagia yg dalam,
Bahagia yg tak seharusnya ada di kala melani sedang terpuruk dalam,

Beni mulai merasa aneh dengan rasanya,apa iya ini cinta,
Memang dlu beni sempat menyimpan rasa dengan melani,tapi tak seperti ini

Beni menyusul mereka ke lantai atas dengan menaiki tangga,
dengan angan yg masih melayang, dengan senyum yg masih mengembang
Iia melangkahkan kakinya yg atletis melalui beberapa anak tangga yg kokoh dengan alas betonnya

Sedangkan melani dan bundanya terlihat sudah duduk manis sambil melihat-lihat buku menu

Beni menarik kursi dan memilih untuk duduk berhadapan dengan melani,

agar iia bisa menikmati indahnya bidadari surga bersama lembayung senja,ini moment langka anugrah sang maha kuasa,bagaimana dengan kebesarannya menciptakan keindahan dlm bentuk yg berbeda di moment yg sama,keindahan senja dengan sinar mentarinya,
dan keindahan melani yg matanya memancarkan kedamaian...
Sungguh damai yg sempurna,

Mereka semua hanya memesan minuman hangat,
sambil menunggu pa robi mereka asyik ngobrol dan saling berbagi cerita,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun