Mohon tunggu...
ROMO NTB
ROMO NTB Mohon Tunggu... Wiraswasta - muslim, plural, akar rumput

Aku adalah apa yang diinginkan Tuhan atas diriku

Selanjutnya

Tutup

Money

Wisata Industri NTB, Peluang Pengembangan Wisata Berbasis Industri Lokal

21 Maret 2022   19:53 Diperbarui: 23 Maret 2022   00:49 284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagaimana mencampurnya, mengaduknya, menyajikannya dan membungkusnya menjadi sebuah produk yang sedap tentunya akan menjadi sensasi luar biasa buat penikmat jahe dan olahannya. Mengolah jahe adalah warisan budaya suku-suku besar di Indonesia, di Lombok, keterampilan mengolah jahe dipadukan dengan aren sebagai potensi lokal dan lahirlah serbat jahe. Bukan serbat, jika tidak menggunakan aren, konsep itulah yang coba digiring oleh seorang Abdul Hadi, mengembalikan identitas budaya 

Sasak mengenai serbat jahe adalah sebuah tantangan. Menjadikannya sebuah atraksi wisata edukasi tentunya akan membantu memasifkan konsep serbat jahe di kalangan masyarakat. Banyak masyarakat yang belum memahami konsep serbat jahe secara utuh, apalagi melihat proses produksinya secara langsung. 

Menarik sekali, jika dapat mengundang publik untuk melihat dan mengamati langsung proses pembuatan serbat jahe sembari menanamkan pemahaman mengenai serbat jahe sebagai bagian dari warisan tradisional budaya Sasak. Menikmati serbat jahe sembari melihat prosesnya pastinya akan menjadi sebuah atraksi wisata yang tak terlupakan. Mengedukasi, menghibur sekaligus memperkenalkan jenis destinasi wisata baru di NTB. Mewarisi budaya lokal dan memperkenalkannya kepada dunia luar, Abdul Hadi, dengan Longserang Barat Selatan, memperkenalkannya untuk kita.   

Wisata Olahan Rumput Laut Putra Sahban

Rumput laut di NTB pernah menjadi primadona di jamannya. Bahkan sampai diekspor ke mancanegara, baik dalam bentuk primer maupun dalam bentuk olahan. Dodol rumput laut masih menjadi salah satu primadona oleh-oleh khas NTB. Ingat NTB, ingat rumput laut, begitulah slogannya. Seorang M. Putra Sahban, salah satu penggiat rumput laut di NTB mencoba terus membangun eksistensi rumput laut di NTB dan menyajikannya sebagai sebuah kuliner khas NTB. 

Bentuk olahannya beragam, mulai dari dodol, manisan, tepung, bahkan produk terbarunya adalah biscuit rumput laut yang diproduksinya di bawah bendera CV. Global Ocean Norie. Melihat langsung proses pengolahan rumput laut di industrinya sana tentunya sangat menyenangkan. Ingin tahu budidaya rumput laut di pesisir, akan jauh lebih menyenangkan. Pantai adalah pilihan terbaik untuk berwisata, sembari beredukasi melihat budidaya rumput laut, pastinya akan menjadi sebuah pilihan wisata yang menarik. 

Aktifitas yang terbangun bisa lebih beragam, dengan segala dinamikanya. Laut selalu menjanjikan banyak hal, wisata didalamnya adalah sebuah pilihan prioritas yang menjanjikan. Melihat budidaya rumput laut, untuk kemudian melihat sendiri proses pengolahannya menjadi berbagai produk olahan makanan khususnya biskuit, tentunya menjadi salah satu daya tarik dari wisata industri yang satu ini. Melihat rumput laut sebagai salah satu komoditas NTB, yang kemudian diolah menjadi sebuah kuliner yang lezat tentunya menjadi daya tarik untuk dipelajari dan dijadikan sebuah atraksi wisata berbasis industri. Semoga ini dapat menjadi sebuah ikhtiar baru untuk mendorong kembali popularitas rumput laut NTB untuk kembali jadi primadona seperti dahulu kala.

Wisata Susu Kuda Liar Nehrun Optimis

Susu kuda liar adalah salah satu minuman kesehatan khas Pulau Sumbawa. Tak lengkap rasanya jika tidak memasukkan jenis wirausaha ini ke dalam salah satu lokasi wisata yang layak untuk dikunjungi. Bertempat di Madapangga, perbatasan antara Bima dan Dompu, Nehrun SK mengambil sektor ini sebagai salah satu branding industri olahan pangan khas Pulau Sumbawa, selain madu tentu saja. Dengan nama merek Susu Kuda 88, Nehrun Optimis, begitu nama lengkapnya, menjadi salah satu trade mark olahan kuliner dari Bima-NTB. 

Menyaksikan kuda kita tentu sudah sering, namun menyaksikan bagaimana susu kuda menjadi salah satu minuman kesehatan, tentu saja membayangkannya saja sangat menarik, apalagi dapat menyaksikan langsung dari tempat pengolahannya di Madapangga sana. Sembari menikmati keindahan alam pegunungan Bima, rasanya meminum susu kuda liar hasil perahan sendiri adalah sangat nikmat. 

Peluang atraksi ini tentu saja dapat menjadi salah satu model wisata baru yang dikembangkan oleh para pelaku usaha industri susu kuda liar di wilayah NTB yang dapat dipelopori oleh Nehrun Optimis, sebagai pionir pelaku wirausaha susu kuda liar di NTB. Wisata industri susu kuda liar, menyenangkan dan menyegarkan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun