Fira kini lega, sambil menatap harapan baru, ia kembali mengumpulkan energi hidup yang segar untuk melangkah lagi. Saat saya menghubungi dan menanyakan perkembangannya, begini jawabannya, "Pagi pak, baik alhamdulillah. Ya, jauh lebih baik, sih. Sudah mulai biasa aja.
Masih, kalau lagi ada emosi. Hasilnya, jauh lebih sabar..."Â Saya juga telah membekali dengan teknik rilis emosi yang bisa ia lakukan sendiri di rumah, sampai benar-benar tuntas emosi negatif yang terkait dengan masalah yang dialaminya.Â
Dan lebih luara biasa lagi, beberpa hari kemudian Fira mengabarkan bahwa Ryan, pacarnya yang telah meninggalkannya itu, kembali lagi, meminta maaf dan bersedia untuk menjalin hubungan asmara lagi.Â
Fira mengaku, ia terkejut, dan heran, dengan apa yang dialaminya ini. Ia berusaha untuk lebih menenangkan diri dulu, berpikir lebih jernih, mencerna kembali apa yang dialaminya, memetik hikmah atau pembelajaran kehidupan dari rangkaian peristiswa ini, sebelum memutuskan untuk kembali berlabuh ke hati Ryan atau harus menuju kepulau harapan baru yang ia dambakan.
Yang pasti, kini Fira merasa lega dan bahagia.Ia telah melewati badai kehidupannya dengan sukses, sambil membawa serta dalam dirinya kebijaksanaan hidup yang ditimba dari pengalamannya ini. Bunga-bunga di taman hatinya mulai mekar bersemi.Â
Burung-burung pun turut bergembira, bersiul lembut, menyenandungkan kegembiraan dan sukacita mendalam, mengiringi langkah sukses Fira mulai hari ini menuju masa depan yang cerah gemilang.
Anda sering gagal move on dalam berbagai permasalahan hidup, keluarga, karier, pekerjaan, hubungan sosial, jodoh,dan lain-lain? Semoga artikel ini untuk memberi inspirasi bagi Anda untukmemutuskan  dan bertindak demi kebaikan dan kemajuan hidup Anda karena Anda adalah pribadi yang berharga dan luarbiasa!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H