Lesung kecil adalah alat tumbuk tradisional untuk menumbuk bumbu. Setelah biji wijen dipastikan matang, tuangkan ke dalam lesung. Bersamaan dengannya, menaruh bumbu-bumbu di atas, baik bumbu dasar dan bumbu tambahan.
Lalu, ambilkan alu, sebuah kayu khusus untuk menumbuk. Tumbuklah dengan sangat hati-hati. Pastikan biji wijen tidak berhamburan dari lubang lesung. Pelan, tapi menghujam tepat di lubang kerucut lesung, hingga biji wijen dan bumbu-bumbunya halus dan menyatu.
Sambal Biji Wijen Siap Disajikan
Kini "koro si rhenga" siap disajikan untuk disantap. Sambal khas Ende ini sebagai pengganti lauk-pauk. Dalam kondisi-kondisi sulit membeli ikan atau daging, "koro si rhenga" siap bertarung menggantikannya.Â
Lezatnya yang dahsyat mampu menendang nasi dan ubi (makanan khas Flores) masuk ke perut tanpa hambatan yang berarti.
Khasiatnya, biji wijen yang mengandung serat lignan dan fitosterol terdapat senyawa yang dapat menurunkan kolesterol. Selain itu, berkat kandungan antioksidannya, biji wijen juga dapat menghambat pembentukan plak di pembuluh darah (aterosklerosis).
Sementara bumbu lainnya sebagai penguat rasa yang alami. Daun kemangi (ocimum basilicum) sebagai senyawa antioksidan ini menghangatkan rasa sambal biji wijen.Â
Buah belimbing sayur (averrhoa bilimbi) sebagai penjaga keharmonisan perut dengan makanan sebab belimbing dapat mengobati sakit perut dan rematik.
Selamat mencoba!