Adapun tujuan kegiatan pendampingan lokakarya 4 adalah sebagai berikut:
1. Calon Guru Penggerak mampu menunjukkan kemampuan coaching yang dimilikinya
2. Calon Guru Penggerak mampu mengidentifikasi kekuatan, area pengembangan dan  menyusun rencana perbaikan dalam proses pembelajaran yang berpihak pada murid
3. Calon Guru Penggerak  mampu menunjukkan kemampuan melakukan rangkaian supervisi akademik dengan menggunakan pola pikir coaching
Lokakarya yang dimulai pukul pada 8.00 WIB. Kami membuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Guru penggerak  sebagai penyemangat dan motivasi dalam membangun negeri. Menjadi bagian dalam perubahan, memajukan pendidikan anak bangsa dengan menghargai potensi, meningkatkan prestasi dan melahirkan profil pelajar Pancasila. Kali ini Bu Iyan sebagai dirigennya. Â
Sapa hangat  saling tegur sapa  selalu mengawali pertemuan kami di kelas A. Agar suasana lebih cair  PP meminta salah satu CGP  memimpin ice breaking untuk  menyamakan frekuensi suasana hati dan pikiran agar terkoneksi dan fokus pada pertemuan lokakarya ini. Ice breaking dipimpin oleh Bu Lia. Ice breaking ini bernama tembak jari.Â
Melalui permainan  tembak jari  yaitu mempertemukan  jari telunjuk kanan dan kiri secara cepat dengan mata ditutup membuat kami penasaran ingin terus mengulangi kembali sampai benar- benar berhasil. Permainan ini mudah dan menyenangkan dan  dapat melatih kepekaan.
https://drive.google.com/file/d/1OSeykk8dLXbi4CuiypoENoqVvTQPdbXF/view?usp=sharing
Selanjutnya kami  membuat kesepakatan kelas. Beberapa hasil kesepakatan kelas A yang berlaku dari pagi sampai sore nanti adalah sebagai berikut:
1. Setiap peserta aktif dalam diskusi