Mohon tunggu...
Rolin Taneo
Rolin Taneo Mohon Tunggu... Lainnya - Pemulung Ilmu

Tertarik pada bidang ilmu filsafat, sosiologi dan teologi (Kristen)

Selanjutnya

Tutup

Artificial intelligence Pilihan

Mungkinkah Manusia Hidup Tanpa Teknologi?

31 Mei 2024   21:46 Diperbarui: 1 Juni 2024   12:52 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Artificial Intelligence. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Gerd Altmann

Teknologi sebenarnya merupakan komponen atau alat hasil rekayasa yang dirancang sedemikian rupa untuk bisa menjalankan fungsi tertentu. 

Misalnya, teknologi komunikasi. Jenis teknologi ini dimanfaatkan oleh banyak masyarakat dunia untuk bisa membangun jejaring komunikasi tanpa batas dengan kerabat atau orang lain. 

Teknologi komunikasi bisa menghubungkan kita dengan sesama di berbagai belahan dunia melalui layar dan  komponen di Handphone kita. 

Kita tidak perlu lagi berjalan jauh untuk bisa berkomunikasi dengan orang lain. Biar begitu, kita perlu sertakan catatan bahwa adanya teknologi komunikasi semakin menggerus perjumpaan fisik antara satu dengan yang lain. 

Bahkan bisa jadi solidaritas kita itu solidaritas semu karena hanya melalui dunia maya. 

2. Teknologi dan Dampak Buruknya bagi Peradaban

Pertanyaan di atas penting untuk dijawab. Mengapa demikian? Sudah ditegaskan di awal bahwa di era abad 21 ini, hampir di segala sendi kehidupan manusia, teknologi itu amat dibutuhkan. 

Manusia seperti akan menjadi subjek kesepian apabila tidak ada teknologi. Lihatlah dunia kita sekarang. 

Dunia kita telah dipenuhi oleh generasi menunduk. Orang lebih fokus melihat ke layar dibanding melihat realitas sekeliling. 

Memang harus diakui bahwa realitas itu bisa pula diakses melalui teknologi. Orang bisa mengetahui berita terkini melalui benda kecil yang disebut dengan smartphone. 

Tapi, belum tentu dengan mengetahui informasi melalui alat, maka manusia bisa menunjukkan aksi konkret memecahkan masalah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Artificial intelligence Selengkapnya
Lihat Artificial intelligence Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun