Novel ini menggambarkan dunia di mana ketidakadilan dan korupsi merajalela. Di "Tanah Para Bandit", segala sesuatu bisa diatur dengan uang, dan tidak ada perbedaan antara penjahat dan orang terhormat. Tere Liye menggunakan narasi ini untuk menyampaikan kritik sosial terhadap ketidaksetaraan dan ketidakadilan dalam masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!