A. Dampak dari langkah-langkah yang dilakukan.
- Dapat mengidentifikasi masalah.
- Dapat merancang solusi untuk penyelesaian masalah.
- Dapat menerapkan solusi yang dirancang.
- Mendapatkan hasil dari pelaksanaan solusi yang dilaksanakan.
B. Hasilnya efektif karena pembelajaran yang diterapkan pembelajaran kooperatif dan metode praktikum yang sebelumnya sudah diidentifkasi melalui kajian literatur, wawancara dan observasi sehingga dampak dari penerapan solusi yang dirancang dampaknya terlihat dan nyata bisa dirasakan dalam pembelajaran oleh peserta didik.
- Pembelajaran lebih menyenangkan baik teori maupun praktik sehingga peserta didik terlihat meningkat dalam motivasi belajar secara mandiri.
- Menumbuhkan kemandirian peserta didik dalam belajar : dalam penggalian informasi, dalam membuat produk, dalam presentasi dan pembuatan laporan hasil.
- Menumbuhkan kompetensi upskiling peserta didik.
- Meningkatkan kemampuan berpikir secara kritis. Ketika peserta didik diberi pertanyaan dan dalam menjawab pertanyaan dan mencari solusi dalam permasalahan yang ditemukan, sebagai contoh dalam pembelajaran Pengolahan Susu Kedelai, peserta didik mampu menganalisis solusi dari masalah susu kedelai yang memiliki rasa dan aroma langu dan komposisi bahan-bahan pada saat membuat susu kedelai.
- Meningkatkan hasil belajar peserta didik, dari pengetahuan nya mengalami peningkatan pada saat penilaian pre test dan post tes sehingga semua peserta didik dapat mencapai batas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).
- Meningkatkan keterampilan peserta didik, pada saat kegiatan praktikum peserta terlihat aktif bersama kelompok nya dan mampu membuat produk susu kedelai yang tidak memiliki rasa dan aroma langu.
C. Respon orang lain dengan strategi yang dilakukan
- Pengawas sekolah merespon dengan positif dengan memberi dukungan untuk praktik baik ini disharing ke guru-guru yang lain.
- Kepala sekolah merespon postif dengan memberikan dukungan dengan mengagendakan pemenuhan kebutuhan sarana prasarana untuk menunjang kegiatan pembelajaran dan program sekolah yang dapat meningkatkan kompetensi peserta didik seperti adanya pembelajaran teaching factory.
- Rekan sejawat memberikan respon baik sehingga ada kerjasama dalam kegiatan pembelajaran terutama kegiatan pembelajaran yaitu dengan mengadopsi atau belajar bersama tentang model atau strategi yang di terapkan dalam pembelajaran.
D. Faktor yang menjadi pendukung keberhasilan.
- Faktor kerjasama dengan rekan sejawat dan atasan.
- Faktor model pembelajaran yang tepat.
- Faktor sarana dan prasarana.
- Faktor peserta didik.
E. Pembelajaran dari keseluruhan proses.
Pembelajaran ini mencerminkan kegiatan dari awal sampai akhir. Kegiatan awal belajar : Bagaimana mengidentifikasi masalah, tindak lanjut dari permasalahan kemudian mencari alternatif solusi, lalu merancang alternatif solusi untuk menjawab permasalahan yang diidentifikasi, kemudian penerapan alternatif solusi dalam pembelajaran dan mengevaluasi dampak hasil dari kegiatan penerapan alternatif solusi tersebut dalam kegiatan pembelajaran. Inilah pembelajaran keseluruhan dari awal sampai akhir kegiatan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H