3. Lewat Jalan Lingkar Luar Barat-Utama Raya-Utan Jati- Peta Barat-Hussein Sastranegara-Terminal 3.
4. Lewat Jalan Lingkar Luar Barat-Daan Mogot-Peta Selatan-Peta Barat-Hussein Sastranegara-Terminal 3.
Berdasarkan live traffic di Google Maps, saya ambil rute pertama meski tampak merah akibat macet. Pasalnya, lebih dekat ketimbang rute dua atau tiga dan bahkan empat yang harus memutar dan sama-sama macet.
Ya, namanya juga jam pulang kerja. Jumat pula, yang memang jadi puncak hari macet setiap pekannya.
Namun, ketika baru tiga-empat km, feeling saya merasa ada yang aneh. Sebab, arah Tangerang macet hingga ga gerak, sebaliknya arah Kapuk malah lenggang.
Ternyata, di depan suatu pabrik, banjir. Waduh...
Truk, mobil, dan motor, semua tertahan. Beberapa di antaranya pilih putar balik.
Saya tanya warga setempat yang bawa gerobak, katanya banjir hingga setengah meter. Gawat.
Pasti, motor ga bisa lewat. Saya pun inisiatif mutar balik.
Pada saat yang sama, penumpang mengatakan apakah bisa tiba di Bandara sebelum pukul 21.30 WIB. Sebab, pesawatnya berangkat pukul 22.00 WIB.
Belum harus jalan dari Terminal 3 dan boarding pass.