Kurang dari 10 meter!
Alias, merem pun sampai ke tempat customer.
Itu mengapa, saya khawatirnya customer salah pilih lokasi tujuan. Hal yang lumrah saya temui sepanjang lima tahun jadi ojol.
Pasalnya, pelanggan sering asal memasukkan alamat yang namanya sama tapi lokasi berbeda. Misal, Kebun Jeruk di Kecamatan Kebun Jeruk, dan Kebun Jeruk di Kecamatan Taman Sari.
Meski sama-sama ada di Jakarta Barat, lokasi keduanya terpaut 10 km lebih.
Kedua, terkait nunggu pesanan. Sore saat  Ramadan sudah pasti resto, rumah makan, warung, dan sebagainya dipenuhi pelanggan. Baik untuk beli dibungkus atau via ojol.
Kadang, satu atau dua bungkus aja antrenya bisa memakan waktu 15 menit. Nah, apalagi ini 30 bungkus.
Saya melirik arloji di tangan kiri, menunjukkan pukul 15.30 WIB. Saya berharap, pesanan ini tidak makan waktu lama agar bisa cari orderan lagi.
Mestakung. Semesta mendukung.
* Â Â Â * Â Â Â *
"HALLO, pak. Saya ZZZ yang order."