Apa tidak ada anggotanya yang keliling. Atau, minimal mengamati CCTV.
Ya, seperti yang saya ulas pada awal artikel. Tempat paling aman, bisa jadi tempat yang berbahaya.
Termasuk, di kawasan Ring Satu Istana Negara. Kebetulan, saya pernah menulisnya di Kompasiana pada 2013 silam, tentang maraknya balap liar di Jalan Medan Merdeka Utara yang kerap menimbulkan korban jiwa.
Termasuk, pengendara yang lewat dan pedagang yang tak bersalah harus jadi korban.
Kalo pembalapnya? Sebodo teuing. Menyusahken bebaturan wae!
Lokasinya? Hanya seperlemparan batu dari Markas Besar TNI AD!
Wow...
Serius? Yoi.
Ini linknya, artikel saya pada 2013 lalu, https://www.kompasiana.com/roelly87/552c62e86ea83417078b456e/ketika-kawasan-istana-jadi-arena-balap-liar?page=all.
Artikel itu juga masuk Harian Kompas dalam edisi Freez. Yaitu, lembaran khusus untuk memuat hasil karya Kompasianer -penulis Kompasiana- pada dekade lalu.
Linknya di Kompas masih ada, https://nasional.kompas.com/read/2013/05/01/04044622/kawasan.istana.jadi.arena.balap.liar.