JADI abdi negara merupakan impian semua orang. Termasuk saya, sejak masih kanak-kanak.
Entah itu jadi Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota Kepolisian Republik Indonesa (Polri), Tentara Nasional Indonesia (TNI), tenaga kesehatan (nakes), dan sebagainya.
Namun, karena berbagai hal, akhirnya, cita-cita itu batal. Setidaknya, hingga saat ini.
Sebab, sejak lulus sekolah berseragam putih dan abu-abu, saya langsung kerja di perusahaan swasta. Sekalian, menjelajah ke berbagai daerah menyalurkan hobi sebagai petualang.
Setahun.
Dua tahun.
Sewindu.
Dua windu.
Dan...
Hingga, akhirnya impian sebagai abdi negara itu tiba. Tentu, bukan sebagai anggota Polri, TNI, ASN, nakes, dan sejenisnya yang dilakoni dengan berjenjang.