Mohon tunggu...
Choirul Huda
Choirul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasianer sejak 2010

Pencinta wayang, Juventini, Blogger. @roelly87 (www.roelly87.com)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Prabowo Gemoy, tapi Tangannya Berlumuran Darah

11 Desember 2023   06:32 Diperbarui: 11 Desember 2023   07:02 370
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai penggemar Prabowo, tentu saya sudah tahu masa lalunya. Berlumuran darah terkait penculikan aktivis jelang reformasi.

Pun demikian dengan Gibran yang terkesan nepotisme. Kendati, ada sanggahan yang memilih nanti rakyat.

Nanti...

Namun, kita harus kritis. Jadi penggemar bukan berarti sebagai kerbau yang dicocok hidungnya.

Bagaimana dengan rekam jejak dua pasangan lain? Ya, 11/12.

Alias, serupa tapi tak sama.

Ganjar identik sebagai petugas partai. Belum lagi dengan insiden Wadas dan batalnya Piala Dunia U-20

Mahfud kerap inkonsistensi. Sebagai  Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) adakalanya melempar isu di luar kewenangan.

Anies? Gubernur pilihan saya. He he he.

Jakarta di bawah kepemimpinan Anies cukup baik. Namun, masih jauh di bawah ekspekatasi saya, khususnya dalam penanganan banjir dan macet.

Muhaimin? Cocok jadi pemimpin dalam beberapa tahun ke depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun