Mohon tunggu...
Roby Martin
Roby Martin Mohon Tunggu... Administrasi - Kadang jadi Penulis dan lebih sering jadi Buruh Pabrik

Penulis Buku Sepi-Ritual, Galau Inside dan Ngerasa Paling Hijrah dan Suka Nyebelin | robymartin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Enggak Usah Nikah! Biarin Sendiri yang Penting Bahagia

12 Juli 2024   20:05 Diperbarui: 12 Juli 2024   20:09 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Sahal tersenyum kembali. "Iya, Pak Imam. Motor nggak pernah protes, nggak pernah cemburu, dan selalu setia. Makanya aku nggak buru-buru menikah."

Kami tertawa lagi. Meskipun sering dijadikan bahan candaan, kami tahu Sahal sudah menemukan kebahagiaannya sendiri. Menikah atau tidak, yang penting adalah hidup bahagia dan puas dengan pilihan kita.

Ketika senja mulai turun, kami berpisah. Sahal menghidupkan motornya dan melambaikan tangan. "Sampai ketemu lagi, kawan. Jangan lupa, hidup ini untuk dinikmati!"

Kami mengangguk dan melambaikan tangan kembali. Sahal mungkin tidak akan menikah dalam waktu dekat, tapi dia sudah menunjukkan kepada kami bahwa kebahagiaan tidak harus datang dari hal yang sama untuk setiap orang. Baginya, motor-motor itu adalah cinta sejatinya, dan itu sudah cukup.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun