Aku tak peduli  berkali kamu konfirmasi dalam tuturmu.
 Apa arti ke tak pedulian dan hingga kapan?  Desir pikiranku menggelitik valva aliran darah menuju serambi jantungku.
Kupandangi jam dinding yang selalu menjalankan tugasnya dengan riang , tik,,,tak,,,tik,,,tak.
Perlukah merisaukan perbedaan waktu?
Sempat ia berputar keliling dibenakku dan masih kembali menari dengan gemulainya.
Mungkin kita harus membangun jembatan penyeberang.
Sanggupkah?
Bangkit dan semangat demi suatu harapan tangguh.
Pada selang waktu, aksaramu aksaraku terjalin terkelindan.
Lihat,,,jembatan itu terwujud kokoh.
Kau awali berjalan dari seberang sana, tanah permai  gugusan kepulauan.