Mohon tunggu...
Robert Parlaungan Siregar
Robert Parlaungan Siregar Mohon Tunggu... lainnya -

Sekarang Pemerhati Indonesia Kekinian.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Sungai dan Air Sebagai Senjata Perang

15 Agustus 2014   12:18 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:29 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bulutangkis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Vladislav Vasnetsov

ISIS ( Negara Islam Irak dan Suriah) berusaha menguasai Irak dengan berbagai cara.Diantaranya dengan cara memakai Dam/Sungai Tigris sebagai senjata perang melawan Pemerintah Irak.

ISIS menguasai Pintu Air Falluja

Tahun lalu ISIS menguasai Pintu Air Falluja dan memakainya  sebagai senjata perang  melawan Pemerintah Irak.

ISIS meningkatkan air yang keluar dari Pintu Air Faluluja  agar  kota Faluza kebanjiran. Penduduk kota Faluza kehilangan tempat tinggal, sekolah terendam, ribuan penduduk mengungsi. Perbuatan jahat ISIS ini juga menggangu suplai air ke Irak Selatan.

Penduduk mengungsi bukan karena peperangan tetapi karena daerah mereka dilanda banjir.

Invasi  oleh air

ISIS menguasai Dam Mosul

Masih simpang siur berita apakah ISIS sudah menguasai Dam Mosul, dam terbesar di Irak.

Menurut ahli,  Dam Mosul dapat dimanfaatkan sebagai senjata perang dengan membuat banjir kota sekitarnya bahkan Bagdad, ibukota Irak. Banjir bagai gelombang tsunami dengan ketinggian 16 meter.

Dam Mosul dapat juga dimanfaatkan sebagi  senjata untuk memeras, untuk mendapatkan dana sebagai ganti tenaga listrik dan sumber air.

Saddam Hussein mengeringkan rawa2 orang Arab Rawa yang tinggal di Irak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun