Mohon tunggu...
agniii
agniii Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

just a foodie wanna try something new

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Bayangan di Balik Cahaya (PART 2)

25 Januari 2025   10:00 Diperbarui: 23 Januari 2025   23:40 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Dia tidak seburuk itu. Liliana hanya merasa terancam. Aku mencoba memahaminya.”

“Memahaminya? Dia sengaja menyakitimu,” Kenandra mendengus, frustrasi.

Namun, Ariana hanya tersenyum samar.

“Kak Ken, tidak semua luka harus dilawan dengan amarah. Kadang, lebih baik membiarkan waktu yang menyelesaikan semuanya.”

Kenandra terdiam. Ia tidak tahu apakah harus mengagumi kebijaksanaan Ariana atau merasa marah karena gadis itu terlalu pasrah.

***

Di sisi lain, Liliana semakin sulit dikendalikan. Ia mulai menunjukkan sikap yang lebih terbuka tentang ketidaksukaannya terhadap Ariana. Dalam sebuah pesta keluarga, ia dengan sengaja membuat Ariana terpojok dengan komentar-komentar yang merendahkan.

“Kau selalu berpura-pura menjadi gadis baik, tapi semua orang tahu kau hanya beban,” ucapnya tajam ketika mereka sedang berbicara dengan beberapa kerabat.

Wajah Ariana memucat, tetapi ia tidak membalas. Kenandra yang melihat kejadian itu tidak bisa lagi menahan diri.

“Liliana, cukup,” ucapnya dengan nada tegas yang membuat semua orang terdiam.

Liliana menatapnya dengan mata yang penuh kebencian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun